[go: up one dir, main page]

Lompat ke isi

Apokrifa Perjanjian Baru

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Revisi sejak 10 Januari 2024 03.30 oleh Raksasabonga (bicara | kontrib)
(beda) ← Revisi sebelumnya | Revisi terkini (beda) | Revisi selanjutnya → (beda)

Apokrifa Perjanjian Baru adalah tulisan di luar kanon yang dihubungkan dengan Yesus Kristus atau para rasul, atau bisa juga berarti sebagai keterangan mengenai Kristus atau para rasul.[1] Penciptaan kesusastraan apokrifa ini telah dimulai dari zaman rasuli.[1] Pada abad ke-2, kesusastraan apokrifa ini berkembang, khususnya di Mesir dan Siria.[1] Motivasi lainnya diciptakan apokrifa Perjanjian Baru karena dianggap dalam kitab-kitab Perjanjian Baru terdapat penanaman asas yang tidak jelas, seperti adanya karangan yang sebenarnya merupakan hasil karangan dua gerakan besar pada abad ke-2, yaitu Gnostisisme dan Montanisme.[1] Selain itu, adanya apokrifa ini juga mau menunjukkan bahwa ada ucapan-ucapan Yesus Kristus yang asli, tetapi tidak ada dalam Injil-injil Kanonis.[1] Oleh ahli Alkitab kumpulan buku-buku ini disebut pseudepigraf yang berarti buku yang keliru.[2] Dalam mengumpulkan ucapan-ucapan Yesus yang asli, Papias dikenal sebagai tokoh yang menyadarkan orang-orang Kristen ortodoks akan bahan-bahan yang berisi ucapan Yesus yang tidak diperhatikan oleh Kanon.[1] Beberapa contoh apokrifa ditemukan dalam tulisan-tulisan tua, yaitu Injil-injil apokrifa purba, Injil-injil kesengsaraan Yesus, Injil-injil masa kecil Yesus, Injil-injil Nag Hammadi, Kisah Leucian, Surat-surat apokrifa, Wahyu-wahyu, dan lainnya.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f J.D. Douglas. 2008. Ensiklopedi Alkitab Masa Kini. Jakarta: Yayasan Komunikasi Bina Kasih/OMF. Hlm.65-71.
  2. ^ A. HeukenSJ. 1991. Ensiklopedi Gereja. Jakarta: Yayasan Cipta Loka Caraka. Hlm.123-124.