[go: up one dir, main page]

Lompat ke isi

Pemacu peranti

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Pemacu peranti atau kandar perangkat (bahasa Inggris: device driver) adalah istilah teknologi informasi yang mengacu kepada komponen perangkat lunak yang mengizinkan sebuah sistem komputer untuk berkomunikasi dengan sebuah perangkat keras. Sebagian besar perangkat keras, tidak akan dapat berjalan atau sama sekali tidak berjalan tanpa pengandar (driver) yang cocok terpasang di dalam sistem operasi. Pengandar peranti, umumnya akan dimuat ke dalam ruang kernel (kernelspace) sistem operasi selama proses booting dilakukan, atau sesuai permintaan (ketika ada intervensi pengguna atau memasukkan sebuah perangkat plug-and-play). Beberapa sistem operasi juga menawarkan pengandar peranti yang berjalan di dalam ruang pengguna (userspace) sistem operasi. Beberapa pengandar telah dimasukkan ke dalam sistem operasi secara bawaan (default) pada saat instalasi, tetapi banyak perangkat keras, khususnya yang baru, tidak dapat didukung oleh pengandar-pengandar bawaan sistem operasi. Menjadi tugas pengguna yang harus memasok dan memasukkan pengandar ke dalam sistem operasi. Pengandar juga pada umumnya menyediakan layanan penanganan interupsi perangkat keras yang dibutuhkan oleh perangkat keras.

Perangkat keras komputer pada umumnya membutuhkan abstraksi. Perangkat yang sama saja mungkin dapat berbeda. Para pembuat perangkat keras merilis model-model baru yang menyediakan reliabilitas yang lebih baik atau performa yang lebih tinggi. Model baru tersebut seringnya dikontrol secara berbeda dari model yang sebelumnya. Komputer dan sistem operasi komputer tidak dapat diharapkan untuk mengetahui bagaimana cara kerja perangkat tersebut, apalagi jika memang terdapat banyak perangkat, baik itu untuk saat ini maupun untuk masa yang akan datang.

Untuk menyelesaikan masalah seperti ini, sistem operasi pun membuat sebuah spesifikasi tentang bagaimana setiap perangkat dapat diatur oleh sistem operasi. Device driver, dibuat dengan tujuan untuk mentranslasikan fungsi-fungsi sistem operasi ke dalam perintah yang dimiliki oleh perangkat yang bersangkutan. Secara teoretis, sebuah perangkat yang baru, yang umumnya dikontrol dengan menggunakan cara yang baru dapat bekerja dengan normal jika memang terdapat device driver yang cocok. Driver yang baru ini akan menjamin bahwa perangkat yang bersangkutan dapat beroperasi seperti biasa dari sudut pandang sistem operasi.