[go: up one dir, main page]

Lompat ke isi

Kepanikan 1857

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Orang-orang mengambil uang dari bank mereka selama Panik 1857

Panik 1857 adalah krisis keuangan di Amerika Serikat yang diakibatkan oleh kemunduran ekonomi internasional dan overekspansi ekonomi domestik. Ekonomi dunia sudah saling terhubung pada tahun 1850-an, sehingga krisis keuangan yang dimulai pada akhir tahun 1857 merupakan krisis ekonomi global pertama. Di Britania Raya, pemerintahan Palmerston mengelak dari kewajiban Undang-Undang Perbankan Peel 1844 untuk memiliki cadangan emas dan perak untuk menyokong uang yang beredar di masyarakat. Setelah kabar mengenai hal tersebut mencuat, terjadi kepanikan di Britania Raya.

Krisis ini dimulai pada September 1857 dan tidak berlangsung lama, tetapi ekonomi baru pulih hingga masa Perang Saudara Amerika pada tahun 1861.[1] Tenggelamnya kapal SS Central America akibat badai menjadi salah satu faktor pemicu Panik 1857, karena bank-bank di New York sedang menunggu pasokan emas yang benar-benar dibutuhkan. Bank-bank Amerika baru pulih setelah perang saudara.[2] Setelah Ohio Life Insurance and Trust Company bangkrut, kepanikan menyebar dan bisnis-bisnis lain juga ikut bangkrut. Industri kereta api mengalami kemunduran dan ratusan orang dipecat.[3]

Tahun-tahun sebelum terjadinya Panik 1857 merupakan tahun yang sejahtera, sehingga banyak bank, pedagang dan petani yang memanfaatkan kesempatan itu dengan melakukan investasi. Setelah harga pasar mulai jatuh, mereka mulai merasakan dampak kepanikan keuangan.[1]

Catatan kaki

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b Glasner, David (1997). Business Cycles and Depressions: An Encyclopedia. USA: Library of Congress. hlm. 128–132. ISBN 0-8240-0944-4. 
  2. ^ Liz Burlingame (Aug 23, 2013). "Sunken Treasures: The World's Most Valuable Shipwreck Discoveries". The Weather Channel. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-10-06. 
  3. ^ "A House Divided". Dickinson College. Diakses tanggal 2011-03-04. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]