Farn-Sasan
 | Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada November 2022. |
| Artikel ini sebatang kara, artinya tidak ada artikel lain yang memiliki pranala balik ke halaman ini. Bantulah menambah pranala ke artikel ini dari artikel yang berhubungan atau coba peralatan pencari pranala. Tag ini diberikan pada Oktober 2022. |
| Farn-Sasan | |
|---|---|
| Rajadiraja | |
 Koin perunggu Farn-Sasan. Dia digambarkan di bagian depan, sedangkan dibaliknya menggambarkan altar api | |
| Raja Kerajaan Indo-Parthia | |
| Berkuasa | 210–226 |
| Pendahulu | Tidak diketahui |
| Penerus | Ardashir I (Kekaisaran Sasaniyah) |
| Kematian | 226 |
| Ayah | Adur-Sasan |
| Agama | Zoroastrianisme |
Farn-Sasan adalah raja terakhir Kerajaan Indo-Parthia, memerintah wilayah Sakastan kira-kira dari tahun 210 hingga 226. Sumber-sumber sastra tidak menyebutkan dia, dan dia hanya dikenal melalui koin yang dia keluarkan. Dia dikalahkan pada tahun 226 oleh penguasa Sasania Ardashir I (m. 224–242), yang menandai berakhirnya kekuasaan Indo-Parthia.
 | Artikel bertopik biografi tokoh ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |