dbo:abstract
|
- The Levitin effect is a phenomenon whereby people, even those without musical training, tend to remember songs in the correct key. The finding stands in contrast to the large body of laboratory literature suggesting that such details of perceptual experience are lost during the process of memory encoding, so that people would remember melodies with relative pitch rather than absolute pitch. The effect was first documented by Daniel J. Levitin in 1994 and was regarded as a significant result in cognitive psychology. In 2012, the effect was replicated for the first time. There are theories as to the possible development of this effect and a strong differentiation between a person's ability to distinguish relative pitch versus absolute pitch. Cognitive disorders can affect a person's ability to experience the Levitin effect. (en)
- Efek Levitin merujuk pada fenomena yang pertama didokumentasikan oleh Dr. pada tahun 1994 bahwa orang-orang, termasuk mereka yang tidak pernah berlatih musik, mampu mengingat lagu dengan yang tepat. Temuan ini terbalik dengan apa yang tercantum di sebagian besar literatur laboratorium bahwa rincian pengalaman perseptual seperti itu hilang saat terjadi proses penanaman memori. Dengan kata lain, uji coba laboratorium mendukung pemikiran bahwa kebanyakan orang tidak mampu mencapai , sehingga mereka mengingat melodi dengan . Meski berstatus hasil klasik dalam psikologi kognitif, efek Levitin telah direplikasi untuk pertama kalinya pada tahun 2012. (in)
|
dbo:wikiPageID
| |
dbo:wikiPageLength
|
- 10926 (xsd:nonNegativeInteger)
|
dbo:wikiPageRevisionID
| |
dbo:wikiPageWikiLink
| |
dbp:wikiPageUsesTemplate
| |
dcterms:subject
| |
rdfs:comment
|
- Efek Levitin merujuk pada fenomena yang pertama didokumentasikan oleh Dr. pada tahun 1994 bahwa orang-orang, termasuk mereka yang tidak pernah berlatih musik, mampu mengingat lagu dengan yang tepat. Temuan ini terbalik dengan apa yang tercantum di sebagian besar literatur laboratorium bahwa rincian pengalaman perseptual seperti itu hilang saat terjadi proses penanaman memori. Dengan kata lain, uji coba laboratorium mendukung pemikiran bahwa kebanyakan orang tidak mampu mencapai , sehingga mereka mengingat melodi dengan . Meski berstatus hasil klasik dalam psikologi kognitif, efek Levitin telah direplikasi untuk pertama kalinya pada tahun 2012. (in)
- The Levitin effect is a phenomenon whereby people, even those without musical training, tend to remember songs in the correct key. The finding stands in contrast to the large body of laboratory literature suggesting that such details of perceptual experience are lost during the process of memory encoding, so that people would remember melodies with relative pitch rather than absolute pitch. (en)
|
rdfs:label
|
- Efek Levitin (in)
- Levitin effect (en)
|
owl:sameAs
| |
prov:wasDerivedFrom
| |
foaf:isPrimaryTopicOf
| |
is dbo:knownFor
of | |
is dbo:wikiPageRedirects
of | |
is dbo:wikiPageWikiLink
of | |
is dbp:knownFor
of | |
is foaf:primaryTopic
of | |