Alfa dan Omega
Alfa (α atau Α) dan Omega (ω atau Ω) adalah huruf-huruf pertama dan terakhir dalam alfabet Yunani yang merupakan sebutan bagi Yesus Kristus atau Tuhan dalam kitab Wahyu kepada Yohanes. Pasangan huruf ini digunakan sebagai simbol Kristen dan sering dikombinasi dengan tanda salib, Chi-rho, atau simbol-simbol Kristiani yang lain.[1]
Makna dalam Kekristenan
suntingMakna frasa ini ditafsirkan dari fakta bahwa huruf alfa (Α) dan omega (Ω) masing-masing adalah huruf pertama dan huruf terakhir dalam Alfabet Yunani klasik (Ionik). Hal ini serupa dengan menyebut seseorang dengan istilah "A dan Z" dalam bahasa Indonesia. Karena itu, dua kali gelar ini muncul lagi dalam kitab yang sama, diberi penjelasan tambahan dengan gelar lain "Yang Awal dan Yang Akhir" (Wahyu 21:6, 22:13).
Istilah Alfa dan Omega berasal dari frasa "Aku adalah alfa dan omega" (Bahasa Yunani Koine: τὸ Α καὶ τὸ Ω), sebagai sebutan Yesus Kristus untuk diri-Nya sendiri dalam kitab Wahyu kepada Yohanes[2] terutama pada ayat-ayat 1:8, 21:6, dan 22:13). Frasa ini pertama kali dijumpai dalam Alkitab Kristen pada ayat Wahyu 1:8, dan terdapat dalam setiap naskah kitab "Wahyu kepada Yohanes" yang memuat ayat tersebut. Ada beberapa naskah yang mengulangi frasa "Aku adalah Alfa dan Omega" di ayat 11 dalam pasal yang sama, tetapi tidak dijumpai dalam naskah-naskah yang lebih kuno, termasuk naskah-naskah Alexandria, Sinaitic Palimpsest (Sinai), maupun Codex Ephraemi Rescriptus. Karenanya, tidak dicantumkan dalam terjemahan-terjemahan modern. Pakar Robert Young menyatakan bahwa berkenaan dengan "Aku adalah Alfa dan Omega" dalam Wahyu 1:11, "[naskah] tertua menghilangkannya".[3]
Yudaisme
suntingDalam literatur Rabbinik, kata emet (אמת artinya "kebenaran"), adalah nama Tuhan dalam Yudaisme, ditafsirkan memuat huruf pertama, tengah dan terakhir dalam abjad Ibrani.
Referensi
suntingLihat pula
sunting- Alfabet Yunani
- Nama dan gelar Yesus
- Bagian Alkitab yang berkaitan: Wahyu 1, Wahyu 21, Wahyu 22