[go: up one dir, main page]

Lompat ke isi

Putri K. Wardani

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
(Dialihkan dari Putri Kus Wisnu Wardani)
Putri Kus Wisnu Wardani
Putri Kus Wisnu Wardani Sebagai Anggota Wantimpres Periode 2019 - 2024
Anggota Dewan Pertimbangan Presiden
Masa jabatan
13 Desember 2019 – 20 Oktober 2024
PresidenJoko Widodo
Ketua DewanWiranto
Informasi pribadi
Lahir
Raden Ajeng Putri Kus Wisnu Wardani

20 September 1959 (umur 65)
Jakarta, Indonesia
Orang tua
KerabatPakubuwana X (kakek buyut)
PendidikanMaster of Business Administration (M.B.A.)
AlmamaterNational University California
Pekerjaan
IMDB: nm10044898 Instagram: putri_k_wardani209 Modifica els identificadors a Wikidata
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Dr. (H.C) R.Ay. Putri Kus Wisnu Wardani, M.B.A. (lahir 20 September 1959) adalah anggota Dewan Pertimbangan Presiden sejak 2019 dan seorang pengusaha Indonesia.[1] Putri masuk ke dalam daftar Asia's Most Influental Indonesia oleh majalah Tatler pada tahun 2021.[2] Tahun 2011–2020, ia menerima tongkat kepemimpinan dari ibunya, Mooryati Soedibyo, yang merupakan pendiri sekaligus perintis PT Mustika Ratu, salah satu perusahaan kosmetika ternama di Indonesia.[3] Sejak 2005, Putri menjadi salah satu petinggi di kontes kecantikan nasional tertua Puteri Indonesia, dengan jabatan sebagai Ketua Dewan Pembina dan Penasehat untuk Yayasan Puteri Indonesia.

Latar belakang dan pendidikan

[sunting | sunting sumber]

Putri terlahir dari keluarga bangsawan Keraton Kasunanan Surakarta di Jawa Tengah dan gelar kehormatan bangsawan Jawa Raden Ajeng (R.A.), marganya adalah Hadiningrat. Putri lahir di Jakarta dari ibunya Bendara Raden Ayu (B.R.Ay.) Mooryati Soedibyo yang merupakan cucu dari Sri Susuhunan Pakubuwono X melalui salah satu selirnya Raden Ajeng (R.A.) Trenggonoroekmi. Ayahnya Kanjeng Raden Mas Harya (K.R.M.H) Soedibyo Poerbo Hadiningrat merupakan seorang insinyur dan mantan pegawai pemerintahan pada bidang perindustrian. Kakek dari pihak ibunya, Kanjeng Raden Mas Tumenggung Harya (K.R.M.T.H) Poernomo Hadiningrat merupakan seorang mantan Bupati Brebes periode 1920–1929 dan sepupu dari Raden Ayu (R.Ay) Kartini.

Pada tahun 1988, Putri memulai pendidikan kebisnisannya dengan kuliah di National University, California di Inglewood, California, Amerika Serikat untuk mendapatkan gelar magister. Pada tahun 1990, dia berhasil dinyatakan lulus dari universitas dengan meraih gelar sebagai Master of Business Administration (M.B.A).[4] Pada Januari 2024, Putri secara khusus dianugerahi gelar kehormatan Doktor Honoris Causa (Dr. (H.C)) dari University of Cambodia di Phnom Penh, Kamboja berkat kinerjanya dalam bidang kepemimpinan.[5][6][7]

Puteri Indonesia

[sunting | sunting sumber]
Putri dan Puan Maharani (tengah) bersama 3 pemenang utama Puteri Indonesia 2018 dan Miss Universe 2017, Demi-Leigh Nel-Peters (ke-2 dari kanan) pada malam penobatan Puteri Indonesia 2018.

Setelah ibunya Mooryati Soedibyo memutuskan untuk pensiun sebagai petinggi Yayasan Puteri Indonesia karena usianya yang semakin tua, tongkat kepemimpinan kemudian diwariskan kepada Putri pada tahun 2011, dia telah menjabat sebagai Ketua Dewan Pembina dan Penasehat sejak 2005. Puteri Indonesia adalah sebuah kontes kecantikan terbesar yang diadakan setiap tahun di Indonesia. Presiden atau pemilik pertama kontes Puteri Indonesia adalah ibunya sendiri, Mooryati Soedibyo.

Kontes Puteri Indonesia didirikan pada tahun 1992 dan menjadi salah satu kontes kecantikan nasional tertua dan paling prestisius atau bergengsi di Indonesia dengan pemenang pertamanya adalah Indira Paramarini Sudiro yang dinobatkan sebagai Puteri Indonesia 1992 jauh sebelum kontes ini diadakan; ia sempat memenangkan gelar Miss ASEAN 1991. Selain itu pemenang Puteri Indonesia 1996, Alya Rohali memegang gelarnya untuk masa jabatan terlama dalam sejarah kontes, dari tahun 1996 hingga 1999.

Selain Yayasan Puteri Indonesia, Putri juga diwariskan perusahaan PT Mustika Ratu. Mustika Ratu adalah salah satu perusahaan kosmetika ternama dan juga merupakan perusahaan untuk pemasok obat-obatan tradisional dalam kemasan seperti; jamu, minuman herbal, dan lain sebagainya. Sejak awal kepempinannya, Putri menjabat sebagai Presiden Komisaris hingga tahun 2020, jabatan tersebut selanjutnya diteruskan kepada Djoko Ramiadji.

Riwayat karier

[sunting | sunting sumber]
Putri (kiri) dan Wardiman Djojonegoro (kanan) bersama peserta Puteri Indonesia 2022 mengunjungi Istana Kepresidenan Bogor untuk beraudiensi dengan Presiden Joko Widodo, 23 Februari 2022.

Filmografi

[sunting | sunting sumber]
Tahun Judul Peran Produksi Sutradara
2018 Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta Produser Mooryati Soedibyo Cinema Hanung Bramantyo

Penghargaan dan nominasi

[sunting | sunting sumber]
Tahun Penghargaan Kategori Nominasi Hasil
2018 Festival Film Bandung Film Terpuji Sultan Agung: Tahta, Perjuangan, Cinta (sebagai penerima) Menang
Festival Film Indonesia Film Cerita Panjang Terbaik Nominasi
Piala Maya Film Cerita Panjang/Film Bioskop Terpilih Nominasi
2019 Indonesian Movie Actors Awards Film Terfavorit Nominasi
Ansambel Terbaik Nominasi

Penghargaan lainnya

[sunting | sunting sumber]

Pada 2021, Putri mendapatkan penghargaan sekaligus pengakuan sebagai Asia's Most Influental Indonesia yang diberikan oleh situs majalah fesyen, Tatler Asia. Penghargaan tersebut diberikan kepada tokoh-tokoh di Indonesia yang memiliki pengaruh besar terhadap industri di bidang fesyen dan kecantikan.[2]

Pada 14 Agustus 2024, Putri mendapatkan penghargaan Bintang Mahaputera Adipradana dari Presiden RI Joko Widodo dalam upacara resmi di Istana Negara.[8]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Fadillah, Ramadhian. Fadillah, Ramadhian, ed. "Rahasia Bos Mustika Ratu masih cantik di usia nyaris 60 tahun". Merdeka.com. Diakses tanggal 2021-07-20. 
  2. ^ a b Asia, Tatler (2021). "Putri Kuswisnuwardhani: Asia's Most Influental Indonesia". Tatler Asia. Diakses tanggal 19 Juni 2023. 
  3. ^ "Tokoh Indonesia – Putri Kuswisnuwardhani". tokohindonesia.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2016-03-04. Diakses tanggal 2021-07-20. 
  4. ^ a b "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-06-04. Diakses tanggal 2020-06-04. 
  5. ^ "Momen Wiranto dan Putri Wardani Raih Gelar Doktor HC dari Universitas Cambodia". Detik (News). 8 Januari 2024. Diakses tanggal 9 Januari 2024. 
  6. ^ Ginastiar, Aldi (8 Januari 2024). "Bicara Soal Kepemimpinan, Putri Kuswisnu Wardani Mengaku Belajar dari Jokowi". Warta Ekonomi. Diakses tanggal 9 Januari 2024. 
  7. ^ "Membanggakan, Putri Kuswisnu Wardani Raih Gelar Doktor Honoris Causa Bidang Leadership". Kompasiana. 9 Januari 2024. Diakses tanggal 9 Januari 2024. 
  8. ^ Batubara, Herianto (20 Agustus 2024). "Putri Kus Wisnu Wardani Terima Bintang Mahaputera Adipradana dari Jokowi". Detik.com. Diakses tanggal 20 Agustus 2024. 

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]